Tanggal Rilis | : | 15 Agustus 2016 |
Ukuran File | : | 0.48 MB |
Abstraksi
Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh meningkatnya nilai Indeks Harga Konsumen pada kelompok bahan makanan sebesar 1,75 persen. Sedangkan untuk kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau terjadi kenaikan indeks sebesar 0,67 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar naik sebesar 0,68 persen; kelompok sandang naik sebesar 0,80 persen; kelompok kesehatan naik sebesar 0,05 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga tidak mengalami perubahan indeks; dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan naik sebesar 0,44 persen.
Laju inflasi tahun kalender (Juli) sebesar 2,12 persen dan laju inflasi tahun ke tahun (Juli 2016 terhadap Juli 2015) yaitu 2,19 persen.
Di Indonesia, pada Juli 2016 terjadi inflasi sebesar 0,69 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 125,15. Dari 82 kota IHK, 78 kota mengalami inflasi dan 4 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Tanjung Pandan 2,34 persen dengan IHK 133,37 dan terendah terjadi di Gorontalo 0,06 persen dengan IHK 121,72. Sedangkan, deflasi tertinggi terjadi di Jayapura 1,10 persen dengan IHK 126,38 dan terendah terjadi di Maumere 0,05 persen dengan IHK 117,41.
Berita Resmi Statistik Terkait
Juli 2023 Inflasi Year On Year (Yoy) Kota Sibolga Sebesar 3,14 Persen
Juli 2024 Inflasi Year On Year (Y-On-Y) Kota Sibolga Sebesar 2,70 Persen
Juni 2023 Inflasi Year On Year (Yoy) Kota Sibolga Sebesar 3,88 Persen
Mei 2023 Inflasi Year On Year (Yoy) Kota Sibolga Sebesar 4,39 Persen
Februari 2023 Inflasi Year On Year (Yoy) Kota Sibolga Sebesar 6,91 Persen
Januari 2023 Inflasi Year On Year (Yoy) Kota Sibolga Sebesar 6,35 Persen
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kota Sibolga (Statistics of Sibolga)Jl. Tuanku Dorong Hutagalung No.2 Sibolga
Telp (0631) 22082 Fax (0631) 22529
Email: bps1271@bps.go.id
Website: http://sibolgakota.bps.go.id
Tentang Kami