Tanggal Rilis | : | 30 September 2014 |
Ukuran File | : | MB |
Abstraksi
Pertumbuhan Ekonomi Kota Sibolga yang diukur berdasarkan kenaikan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga konstan 2000 pada tahun 2013 mengalami peningkatan pertumbuhan yaitu sebesar 5,80 persen dibandingkan dengan tahun 2012 yang hanya mencapai 5,38 persen.
Besaran PDRB Kota Sibolga pada tahun 2013 atas harga berlaku mencapai Rp. 2.125.846,02 juta, sedangkan atas dasar konstan 2000 sebesar Rp. 866.829,09 juta.
Pertumbuhan tertinggi pada tahun 2013 dicapai oleh sektor Angkutan dan Komunikasi (8,45 persen), disusul oleh sektor Jasa –Jasa ( 8,27 persen), dan sektor Listrik, Gas, dan Air Bersih (6,71 persen), dan sektor perdagangan Hotel dan Restoran (6,01) sedangkan sektor-sektor perekonomian yang lain mengalami pertumbuhan dibawah 5 persen.
Terhadap pertumbuhan ekonomi Kota Sibolga tahun 2013 bila ditelusuri sumbangan sektor – sektor tersebut yang hanya sebesar 5,80 persen, terlihat bahwa 1,50 persen bersumber dari sektor Jasa-Jasa, kemudian sektor Pengangkutan dan Komunikasi sebesar 1,25 persen serta sektor Perdagangan Hotel dan restoran sebesar 1,20 persen dan sisanya sebesar 1,28 persen bersumber dari 6 sektor perekonomian lainnya.
Sektor yang cukup dominan dalam pembentukan PDRB Kota Sibolga atas dasar harga berlaku tahun 2013 yaitu sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran (23,72 persen), sektor Pertanian (22,30 persen), sektor Pengangkutan dan Komunikasi (16,72 persen) dan sektor Jasa-Jasa (14,26 persen), sedangkan sektor-sektor perekonomian yang lain memberikan kontribusi di bawah 10 persen terhadap total PDRB.
PDRB perkapita atas dasar harga berlaku pada tahun 2013 mencapai Rp. 24,77 juta, lebih tinggi dibandingkan dengan tahun 2012 yang hanya sebesar Rp. 21,95 juta.