Pembinaan Statistik Sektoral BPS Kota Sibolga Tahun 2024

Rabu (26 Juni 2024), Badan Pusat Statistik Kota Sibolga melaksanakan kegiatan Pembinaan Statistik Sektoral bersama beberapa instansi pemerintah daerah di Hotel Prima Indah, Kota Sibolga. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Sibolga, Drs. Juneidi Tanjung, M.Pd. Beliau menyampaikan bahwa Organisasi Pemerintah Daerah yang merencanakan suatu kebijakan apabila tidak menggunakan data maka akan menghasilkan keputusan yang kurang tepat. Sehingga, harapannya dengan adanya Pembinaan Statistik Sektoral Tahun 2024 yang dilakukan oleh BPS Kota Sibolga, dapat meningkatkan wawasan tentang data.

            Dalam kegiatan Pembinaan Statistik Sektoral yang diselenggarakan BPS Kota Sibolga, terdapat tiga topik yang dipaparkan oleh pemateri. Topik pertama disampaikan oleh Walter Situmeang, yaitu terkait program Kelurahan Cantik. Implementasi Kelurahan Cantik diharapkan sebagai sarana dalam peningkatan kapabilitas statistik di kelurahan sehingga data statistik yang dikelola semakin berkualitas sebagai dasar pengambilan keputusan. Topik kedua, disampaikan oleh Rosmiana Hasibuan, yaitu terkait Evaluasi Pembinaan Statistik Sektoral. Evaluasi Pembinaan Statistik Sektoral memiliki tujuan untuk menilai kualitas penyelenggaraan kegiatan statistik di Organisasi Pemerintah Daerah. Diharapkan untuk tahun 2025, Kota Sibolga sudah dapat melaksanakan Forum Satu Data Kota Sibolga dan juga meningkatkan nilai Indeks Pembangunan Statistik.

            Topik ketiga disampaikan oleh Wahyu Joko Mursalin, yaitu terkait Metadata Statistik dan Romantik. Metadata Statistik dan Romantik perlu dilaksanakan karena merupakan salah satu prinsip Satu Data Indonesia yang harus dipenuhi. Selain itu, adanya Metadata Statistik dan Romantik, akan memudahkan Organisasi Pemerintah Daerah dalam pendokumentasian kegiatan statistik yang dilaksanakan.

            Sebelum kegiatan Pembinaan Statistik Sektoral berakhir, Kepala BPS Kota Sibolga, Sabar Alberto Harianja, memberikan sedikit kesimpulan dan juga beberapa arahan kegiatan terkait Pembinaan Statistik Sektoral, sehingga kegiatan ini dapat berjalan secara rutin dan literasi terkait kegiatan statistik yang diperoleh Organisasi Pemerintah Daerah dapat meningkat. Horas, Oii Dusanak.

By WJM